Tips Menggunakan HTTP Injector – Bagi sobat yang ingin mendapatkan akses internet gratis, tampaknya sobat perlu menerapkan sebuah tips tentang cara menggunakan HTTP Injector. Pasalnya, aplikasi yang bernama HTTP Injector ini memang dihadirkan sebagai sebuah aplikasi unik yang memang ditujukan guna mendapatkan akses internet secara gratis dengan aman. Bahkan, langkah ini pun sudah terbukti sangat efektif dan ampuh serta sudah banyak digunakan atau diterapkan pula oleh banyak orang. Maka dari itu, tentu saja dengan mengetahui cara menggunakan HTTP Injector maka kawan-kawan yang tak punya kuota pun tetap bisa mengakses internet dengan aman dan nyaman. Namun, bagi sobat yang masih pemula atau yang belum tahu caranya, jangan khawatir. Tampaknya kunjungan sobat ke Inteknosia ini dirasa tepat sebab pada pembahasan kali ini, Inteknosia akan berbagi tips terkait bagaimana cara menggunakan HTTP Injector yang benar dan mudah.
 |
| Cara Menggunakan HTTP Injector |
Tapi tunggu dulu, sebelum jauh membahas cara menggunakan HTTP Injector, ada baiknya sobat perlu tahu dulu apa itu HTTP Injector. Jadi begini sob, sebenarnya, HTTP Injector merupakan sebuah aplikasi berbasis Android yang dimanfaatkan untuk mengoperasikan SSH atau disebut juga dengan VPN (Virtual Private Network) yang dirancang atau dibuat guna mendapatkan akses internet secara gratis. Selain itu, pada aplikasi ini pun juga dilengkapi dengan IP Hunter atau Host Checker sebagai alat pendukung yang memang dimanfaatkan guna mengganti proxy asli dari penyedia layanan operator. Sehingga, bisa dipastikan bahwa HTTP Injector ini aman digunakan. Selain itu, hal yang perlu dipahami bahwa untuk menggunakan HTTP Injector ini harus mengetahui beberapa pengaturan khusus mengingat setiap operator memiliki sistem pengaturan yang tak sama antara satu dengan yang lain. Semakin penasaran ya? Nah, dalam mengawali langkah-langkah terkait dengan cara menggunakan HTTP Injector, tampaknya ada beberapa persiapan yang harus diketahui. Apa saja itu? Simak saja ulasannya di bawah ini!
Persiapan Menggunakan HTTP Injector
Di bawah ini ada beberapa persiapan menggunakan HTTP Injector yang harus diterapkan terlebih dahulu sebelum jauh menerapkan cara menggunakan HTTP Injector, antara lain sebagai berikut :
- Syarat atau persiapan menggunakan HTTP Injector yang pertama yakni smartphone yang sobat miliki minimal harus mengusung sistem operasi Android Gingerbread.
- Kemudian, jangan lupa juga bahwa sebelum menerapkan cara menggunakan HTTP Injector, pastikan download aplikasinya dulu di PlayStore.
- Lalu, persiapkan juga config HTTP Injector dan sesuaikan dengan provider.
- Nah, yang terakhir, persiapan menggunakan HTTP Injector terpenting, yakni jangan lupa untuk memastikan pulsa dan kuota yang kawan miliki nominalnya 0 (nol). Langkah ini dilakukan sebagai salah satu proses pengecekan guna memastikan bahwa HTTP Injector berhasil dioperasikan.
Dari keempat persiapan menggunakan HTTP Injector di atas, yang perlu digarisbawahi yaitu untuk selalu melakukan pengecekan pada setiap kebijakan provider yang berhubungan dengan legalitas dan pula terkait terhadap penggunaan langkah atau metode ini. Hal itu disebabkan mengingat jika tak diperhatikan maka dimungkinkan akan berdampak atau berimbas pada hukum tertentu jika tidak diterapkan dengan benar. Untuk selanjutnya, kita akan bersama-sama mengulas cara menggunakan HTTP Injector.
 |
| HTTP Injector untuk Pemula |
Cara Menggunakan HTTP Injector
Setelah sobat sudah menerapkan beberapa persiapan maka langkah selanjutnya yaitu mengulas bagaimana cara menggunakan HTTP Injector. Berikut dua cara penggunaan aplikasi HTTP Injector untuk internet gratis yang terangkum pada beberapa segmen di bawah ini :
1. Cara Menggunakan HTTP Injector dengan Membuat Akun SSH dan Payload Generator
- Langkah pertama dalam cara menggunakan HTTP Injector ini maka segera instal aplikasinya yang sebelumnya sudah didownload melalui PlayStore. Selesai diinstal, akan lebih baik direstart dulu ponsel Android yang kawan miliki lalu buka aplikasinya.
- Jika sudah maka cara menggunakan HTTP Injector berikutnya yaitu mengatur Payload. Dalam hal ini, kita akan menggunakan Payload Generator di mana sobat hanya perlu mengklik menu yang berada di samping kiri atas dekat dengan tulisan HTTP Injector. Kemudian, tinggal pilih Payload Generator.
- Setelah masuk menu Payload Generator ini, akan ada beberapa kotak atau kolom pilihan menu. Untuk kolom URL/Host, silahkan isi dengan bug operator. Lalu, pada Request Method dipilih Connect. Sedangkan pada pilihan Query Method pilih Front Query, sementara itu, untuk Extra Header pilih yang Online Host.
- Apabila beberapa kolom kotak tersebut sudah diisi sesuai petunjuk yang Inteknosia berikan maka cara menggunakan HTTP Injector berikutnya yakni dengan mengklik Generate Payload. Sampai pada langkah ini, sobat bisa mengisi proxy remote yang sesuai dengan proxy operator, misalnya di sini menggunakan Indosat yang memakai proxy 10.19.19.19:8080. Ingat, menginjak pada sektor ini, sobat harus benar-benar cermat. Pasalnya, langkah ini merupakan bagian yang penting dalam cara menggunakan HTTP Injector. Sebab berjalan atau berhasilnya trik ini sangat bergantung pada config yang berhasil dikumpulkan.
- Lanjut pada langkah berikutnya, kita akan beralih pada pengaturan SSH. Sampai pada langkah ini, kawan-kawan perlu masuk pada setting atau pengaturan yang letaknya berada di sisi samping tulisan HTTP Injector. Untuk pengaturannya, akan ada beberapa tampilan di mana untuk menu SSH Host, isilah dengan Host SSH yang sudah dibuat sebelumnya. Lalu, untuk SSH Port, gunakan angka standar 443, namun untuk hal ini juga sesuai dengan SSH yang sudah dibuat. Kemudian, pada kolom Username dan Password, isi dengan username maupun password SSH.
- Menginjak pada step selanjutnya, cara menggunakan HTTP Injector yakni sobat hanya perlu mengklik kolom Start. Tunggu beberapa menit hingga benar-benar terkoneksi dengan internet. Menginjak pada langkah ini, kawan-kawan bisa mengetahui koneksinya, apakah tersambung atau tidak dengan membuka tab LOG.
- Untuk memastikan apakan koneksi berjalan atau tidak maka kawan-kawan bisa mengetes dengan membuka laman internet, apakah memotong pulsa atau kuota tidak. Jika tak memakan pulsa maka cara menggunakan HTTP Injector ini telah berhasil.
- Namun, apabila sobat mendapati koneksi yang mengalami kegagalan maka kawan-kawan bisa menambahkan IP Hunter yang sesuai dengan provider masing-masing. Dalam hal ini, Inteknosia mencontohkan menggunakan provider Indosat yang umumnya memakai IP 100 dan untuk XL 10. Selain itu, pada tahapan ini pun sobat bisa mencentang DNS Google guna menyembunyikan bug.
Kedelapan cara menggunakan HTTP Injector di atas dinilai sedikit rumit, khususnya bagi pemula. Pasalnya, pada tahapan-tahapan penggunaan HTTP Injector yang disebutkan di atas, kawan-kawan perlu untuk membuat akun SSH dan Payload Generator. Nah, selain itu, ada juga cara menggunakan HTTP Injector dengan langkah lain yang mungkin dirasa lebih mudah dan bisa diterapkan. Seperti apa ya caranya? Simak saja ulasannya pada pembahasan berikutnya!
 |
| Tips Menggunakan HTTP Injector |
2. Cara Menggunakan HTTP Injector Via Config HI
- Untuk langkah pertama, silahkan download aplikasi HTTP Injector di PlayStore dan instal.
- Jika sudah terinstal, jangan buka aplikasinya dulu. Pada cara menggunakan HTTP Injector melalui metode yang ke dua ini, sobat perlu mengunduh aplikasi Config HI yang paling baru. Silahkan cari di Google.
- Selanjutnya, maka segera install aplikasinya dan restart Hp Android yang sobat miliki. Kemudian, jika sudah direstart maka buka aplikasinya.
- Menginjak pada panduan cara menggunakan HTTP Injector berikutnya, kawan-kawan harus mencari sebuah file .ehi yang sebelumnya sudah didownload.
- Kemudian, jika sudah diimport maka cara menggunakan HTTP Injector selanjutnya yaitu dengan melakukan import. Jika sudah maka centang Google DNS dan Start SSH lalu tekan tombol atau menu Start.
- Menginjak langkah berikutnya, buka tab LOG yang posisinya berada di sebelah kanan tab Home. Nah, pada tahapan ini, sobat nantinya akan bisa mengetahui LOG koneksi internet yang digunakan.
- Berikutnya, sobat hanya perlu untuk meminimize saja dan jangan sekali-kali ditutup atau close. Sampai pada langkah ini, cara menggunakan HTTP Injector sudah mendekati proses akhir.
- Apabila sudah menyambung dengan benar maka kawan-kawan pun bisa berselancar ria di dunia maya tanpa perlu membutuhkan kuota internet.
Melihat beberapa langkah dalam panduan cara menggunakan HTTP Injector via Config HI di atas, sepertinya dirasa cukup rumit. Namun, tak ada salahnya untuk dicoba meski tampak rumit. Di sisi lain, apabila bermasalah dan mengalami error maka sangat dimungkinkan bahwa ada kesalahan pada config yang diusung provider di mana kemungkinan besar sudah tak beroperasi lagi. Atau mungkin bisa jadi sudah ditutup oleh operator penyedia layanan. Jika kondisi tersebut terjadi maka salah satu cara mengatasinya yaitu dengan mencari kembali file .ehi yang terbaru dan terupdate.
 |
| HTTP Injector |
Di sisi lain, apabila kita kaji kembali terkait dengan kedua cara menggunakan HTTP Injector di atas, tampaknya dirasa relatif cukup mudah. Hanya saja dalam beberapa proses memerlukan kesabaran dan ketelitian, terutama ketika pembuatan akun SSH dan Payload generator. Oleh sebab itu, meski terbilang cukup mudah namun tentunya cara menggunakan HTTP Injector ini harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak salah dalam memilih pengaturan. Nah, bagaimana sob? Dari dua langkah tersebut, kawan-kawan bisa memilih mana tutorial yang pas dan dirasa mudah. Sampai di sini perjumpaan kita ya, semoga ulasan lengkap mengenai cara menggunakan HTTP Injector ini bisa bermanfaat dan menjadi referensi bagi kawan-kawan. Selamat mencoba.
0 komentar:
Post a Comment